Pola Penyerangan dan Pertahanan Dalam Tenis Meja

Pola Penyerangan dan Pertahanan Dalam Tenis Meja - Tenis meja merupakan salah satu permainan bola kecil yang banyak digemari masyarakat. Teknik dasar serta garakan yang tidak terlalu kompleks membuatnya mudah untuk dikuasai bahkan pemula sekalipun. Olahraga ini dilaksanakan di atas meja sebagai lapangan dan menggunakan pemukul bernama bet.

Dalam dunia pendidikan teknik dasar tenis meja sebenarnya sudah berkali-kali dibahas dalam buku LKS. Permainan tenis meja bertujuan untuk membuat bola agar melewati net dan menuju daerah lawan. Untuk memenangkan pertandingan kita membutuhkan penguasaan teknik, taktik, dan strategi yang matang. Inilah pentingnya mengapa kita harus belajar pola penyerangan tenis meja dan pola pertahanan tenis meja.

Strategi Serangan dan Pertahanan Tenis Meja

Menyerang lawan secara bertubi-tubi dan mengakhirinya dengan pukulan smash menjadi salah satu pola penyerangan tenis meja terbaik menurut saya. Tapi bertahan dan menunggu lawan kehabisan stamina lalu melancarkan serangan balasan pun juga menjadi pola pertahanan yang patut dipertimbangkan.

Sejatinya strategi manapun yang kalian pakai harus bersifat fleksibel. Pemain profesional akan tau kapan harus mengubah tempo permainan lewat serangkaian observasi. Oleh karenanya, kalian juga harus mampu menganalisa keadaan dan menciptakan momentum pada saat permainan berlangsung.

Pola Penyerangan dan Pertahanan Dalam Tenis Meja

Ketik berada di bangku sekolah kita tak akan mendapat pendalaman materi sedemikian rupa. Mayoritas guru hanya mengajarkan beberapa teknik dasar seperti pukulan, smash, dan block saja. Tapi lain halnya jika kita hendak maju ke pertandingan resmi seperti perlombaan. Oleh karenanya dalam artikel kali ini saya ingin membahas lebih dalam pola penyerangan tenis meja yang baik dan benar. Selain itu, kita pun juga akan mempelajari bagaimana pola petahanan tenis meja terbaik.
Baca juga : Macam Macam Nama Posisi Pemain Sepak Bola dan Tugasnya
Pola penyerangan tenis meja bertujuan untuk mencetak angka, menggunakan ruang dengan baik, menguasai/memiliki bola, dan menciptakan ruang. Strategi menyerang yang agresif juga bisa kita gunakan untuk mendesak lawan (press) sehingga lama kelamaan akan membuka celah smash. Sedangkan pola pertahanan tenis meja bertujuan untuk mempertahankan daerah tim dengan baik. Umumnya, pemain memilih bertahan karena mengandalkan counter attack ketika lawan melakukan blunder.

Pada dasarnya kedua strategi dan taktik permainan tenis meja ini akan mendukung tim tersebut menuju kemenangan. Sebagia siswa, setidaknya kita wajib menghafalnya karena terkadang materi itu sering muncul sebagai butir soal ujian. Di bawah ini terdapat penjelasan mengenai pola penyerangan dalam tenis meja dan pola pertahanan dalam tenis meja yaitu meliputi.
 

Pola Peyerangan Tenis Meja 

Hal pertama yang akan saya bahas ialah pola penyerangan dalam tenis meja. Pemain tenis meja memang diharuskan untuk mempunyai taktik dan menguasai strategi penyerangan agar pukulan bola menuju daerah lawan dapat dilakukan dengan keras dan cepat sehingga pertahanan lawan dapat dihancurkan. Maka dari itu sebaiknya pemain tenis meja sering memiliki inisiaif untuk gencar melakukan serangan kepada lawan. Hal tersebut tentunya menggunakan berbagai jenis pukulan yang tepat, cepat, keras dan kuat.

Pada dasarnya pola penyerangan dalam tenis meja mengggunakan taktik serangan yang berupa berbagai jens pukulan seperti backhand dan forehand dalam bola bola spin. Selain itu adapula beberapa jenis pukulan tenis meja lainnya seperti:

Push

Pola penyerangan tenis meja yang pertama dapat berupa pukulan push. Push ialah teknik memukul bola yang dilakukan dengan cara mendorong bolanya. Hasil pukulan ini dapat berupa bola polos yang hampir tidak menggunakan putaran. Sebenarnya pukulan push ini termasuk dalam pola pertahanan tenis meja namun dapat berguna untuk menyerang balik juga.

Untuk itu penggunaan pukulan push biasanya untuk mengembalikan pukulan chop dan push pada lawan. Jenis pukulan tenis meja ini dapat dibagi menjadi dua jenis yaitu backhand push dan forehand push. Kita akan membahasnya secara mendalam di lain kesempatan.

Drive

Drive juga termasuk dalam pola penyerangan tenis meja yang menurut saya cukup populer. Drive ialah jenis pukulan yang tidak terlalu keras dalam menggunakan tenaga dan sedikit berputar hasil pukulan bolanya. Pemain cenderung lebih memilih menyerang menggunakan pukulan drive karena mampu memberikan banyak manfaat.

Contohnya kemudahan dalam mengontrol arah pukulan sesuai keinginan. Sehingga kalian dapat mengarahkanya ke posisi yang menjadi titik mati dari lawan. Pukulan drive dapat dibagi menjadi dua jenis yakni backhand drive dan forehand drive. Tentu saja penamaan tersebut merujuk kembali kepada cara memegang bet yang kalian pakai.

Chop

Chop ialah jenis pukulan bola yang memiliki gerakan menyerupai gerakan penebangan pohon menggunakan kapak. Pola penyerangan tenis meja satu ini juga banyak dipakai karena memiliki segudang kelebihan. Kegunaan pukulan chop ialah untuk membalikkan berbagai macam pukulan bola yang datang.

Dalam kancah profesional kalian akan menjumpai penamaan backhand chop dan forehand chop sesuai teknik memegang raket yang dipakai. Biasanya chop dilancarkan ketika posisi bola berada mendatar dan kita ingin melakukan serangan cepat. Diperlukan timing yang tepat agar kalian mampu menghasilkan pukulan sedemikian rupa.

Service

Pola penyerangan dalam tenis meja selanjutnya dapat berupa pukulan service. Servis ialah teknik penyajian bola yang pertama dengan cara mengukulnya. Namun sebelumnya harus dipantulkan di atas meja service terlebih dahulu. Pukulan service tersebut harus dilakukan dengan benar agar bola dapat melewati net dan memantul di daerah meja lawan.

Nah, uniknya lagi service juga menjadi pertanda awal mula permainan yang jika dilakukan dengan benar bisa memberikan keuntungan pada pemukul. Oleh karenanya kalian wajib pula belajar bagaimana cara service yang baik dan benar.

Spin

Pola penyerangan tenis meja selanjutnya dapat berupa pukulan spin. Spin ialah jenis pukulan yang menghasilkan putaran bola ketika sudah dipukul. Pelaksanaan pukulan spin tersebut memang kurang menggunakan sentuhan sehingga hasil pukulan bolanya akan berputar cukup cepat. Adapun jenis pukulan spin yaitu backhand spin (pelaksanaan spin di sebelah kiri badan) dan forehand spin (pelaksanaan spin di sebelah kanan badan).
Baca juga : Permainan Rounders (Pengertian dan Sejarah) Lengkap

Lob

Pola penyerangan dalam tenis meja selanjutnya dapat berupa pukulan lob. Lob ialah jenis pukulan yang mengarahkan bola ke belakang meja lawan dengan jauh. Hasil pukulan bolanya akan memiliki arah berbentuk parabola dan jatuh di lapangan lawan bagian belakang pinggir. Pukulan lob dapat dinamakan dengan pukulan bola putar.

Smash

Pola penyerangan tenis meja selanjutnya dapat berupa pukulan smash. Smash ialah jenis pukulan bola yang pelaksanaannya secara tajam dan keras. Pelaksanaan pukulan smash menggunakan kecepatan maksimal dan tenaga yang penuh sehingga hasil pukulan bolanya dapat berputar atau bergerak dengan cepat.

Hal hal di atas merupakan beberapa pola penyerangan dalam tenis meja yang berbentuk pukulan. Sebagian serangan dibuka dengan mengarahkan pandangan menuju datangnya bola. Selain itu pemain juga harus dapat melakukan serangan dekat net jika jatuhnya bola mendekati net yang dapat dijangkau. Namun apabila jatuhnya bola di luar jangkauan serangan, maka pemain terlebih dahulu harus mendekati atau mengejar bola dari net tersebut.

Setelah itu serangan jarak jauh dapat dilakukan. Serangan jarak jauh dalam permainan tenis meja memiliki keuntungan untuk mempersiapkan banyak waktu dan mengontrol bola dengan mudah. Biasanya serangan jarak jauh berguna untuk melaksanakan counter attack maupun menghadang gerakan cut defensive.

Pola Pertahanan Tenis Meja

Ada kalanya bertahan memberikan keuntungan pada pemain untuk melakukan serangan balik. Menghadapi serta menahan serangan musuh bukanlah perkara gampang karena bisa jadi blunder tersendiri. Oleh karenanya kalian perlu strategi pertahanan tenis meja yang baik dan benar.

Setelah membahas tentang pola penyerangan dalam tenis meja. Selanjutnya saya akan menjelaskan tentang pola pertahanan dalam tenis meja. Pola pertahanan tenis meja ini pada umumnya dapat dilaksanakan ketika tidak ada kesempatan dalam menjalankan serangan. Hal ini dikarenakan datangnya bola dari meja lebih redah ketika akan dipukul dengan serangan balik. Maka dari itu pukulan serangan akan lebih sulit dilakukan. Di bawah ini terdapat beberapa teknik pertahanan dalam permainan tenis meja yaitu meliputi:

Blok

Memblokir serangan musuh merupakan bentuk strategi bertahap paling dasar yang wajib dikuasai oleh semua pemain. Tanpanya, kalian hanya akan terus diserang dan mendapat press secara terus menerus oleh lawan.

Pola pertahanan tenis meja yang pertama dapat berupa teknik blok (Block). Blok ialah jenis teknik yang dilakukan ketika bola dipukul pada saat mendekati net. Hasil pukulan blok ini berupa bola polos yang tidak memiliki putaran. Blok tergolong dalam taktik bertahan yang menggunakan jarak cukup dekat dengan meja.
Baca juga : Pengertian Permainan Tenis Meja, Sejarah, Sarana dan Prasarana
Blok menggunakan semua tenaga yang berguna untuk membalikkan bola dengan teknik desakan yang dipinjam atau digunakan oleh serangan lawan. Taktik blok tersebut berguna untuk memperlemah, menyerap, dan mengurangi tenaga pada pantulan bola lawan. Penggunaan teknik blok yang cukup efektif dilakukan ketika musuh berada jauh dari meja.

Tidak banyak pola pertahanan dalam tenis meja yang bisa kita pilih karena memang olahraga ini lebih mengedepankan serangan. Block sendiri memang cukup kuat untuk menghalau serangan yang datang secara bertubi-tubi. Namun dalam beberapa kasus, teknik tersebut menjadi kurang efektif apabila kita tidak bisa melakukan serangan balik.

Counter

Untuk menciptakan pola penyerangan tenis meja setelah blocking diciptakanlah counter. Dengan timing serta perhitungan tepat kita bisa menciptakan serangan balasan yang tak dapat diantisipasi oleh lawan.

Pola pertahanan dalam tenis meja selanjutnya yakni kemampuan untuk mengembalikan servis lawan. Jika servis lawan tidak dapat dikembalikan dengan baik, maka lawan dapat menyerang dengan mudah, permainan akan dikendalikan oleh lawan dan konsentrasi anda akan goyah dalam permainan tenis meja ini. Setiap pemain memang harus dapat mengembalikan servis dengan baik sehingga tidak hanya mahir melakukan servis saja.

Usahakan anda berlatih kuda kuda dengan baik agar lebih siap serta cara pukulan lawan juga harus diperhatikan sehingga arah putaran bolanya dapat diketahui. Selain itu pemain juga harus memberikan keputusan dalam mengembalikan servis ketika pemain tersebut telah memahami konsep pukulan top spin, side spin dan chop.

Pada umumnya pola penyerangan tenis meja merupakan siasat setiap tim yang digunakan untuk memenangkan pertandingan dan mencetak angka semaksimal mungkin. Taktik penyerangan tersebut dapat dilakukan secara tim ataupun kelompok. Sedangkan pola pertahanan tenis meja merupakan usaha dalam kondisi pasif agar bertahan dari serangan lawan. Sekian penjelasan mengenai pola penyerangan dalam tenis meja dan pola pertahanan dalam tenis meja. Semoga artikel ini dapat bermanfaat. Terima kasih telah membaca materi pola penyerangan dan pertahanan dalam tenis meja di atas.

Posting Komentar untuk "Pola Penyerangan dan Pertahanan Dalam Tenis Meja"