Lempar Lembing (Pengertian, Gaya dan Teknik Dasar) Lengkap

Lempar Lembing (Pengertian, Gaya dan Teknik Dasar) Lengkap - Ada banyak sekali pembagian cabang olahraga atletik nomor lempar yang bisa kita pelajari. Salah satunya ialah lempar lembing yang notabenya diajarkan secara teori di sekolah menengah. Olahraga ini telah ada sejak jaman dahulu, lebih bahkan semenjak zaman purba sekalipun. Dimana pada saat itu manusia bertahan hidup dengan cara berburu. Kemudian berkembang hingga sekarang menjadi cabang olahraga lempar lembing.

Olahraga lempar lembing menggunakan alat seperti tombak namun bahannya lebih disesuaikan dengan standar nasional dan internasional. Ketika dibangku sekolah para siswa juga diberikan pelajaran mengenai pengertian lempar lembing, gaya gaya lempar lembing maupun teknik dasar lempar lembing yang digunakan.
Perlombaan cabang olahraga lempar lembing banyak digelar diberbagai negara didunia. Namun dalam perlombaannya harus memiliki ukuran lapangan yang sesuai standar internasional agar tidak ada atlet yang cedera. Selain itu para atlet juga harus dibekali dengan gaya dan teknik dasar yang baik agar hasil lemparannya lebih maksimal. Kali ini saya akan membahas tentang pengertian lempar lembing, gaya gaya lempar lembing maupun teknik dasar lempar lembing lengkap. Untuk lebih jelasnya dapat anda simak di bawah ini.

Lempar Lembing (Pengertian, Gaya dan Teknik Dasar) Lengkap

Sebelum membahas tentang pengertian lempar lembing, gaya gaya lempar lembing dan teknik dasar lempar lembing. Saya akan menjelaskan sejarah singkat lempar lembing terlebih dahulu. Pada awalnya lempar lembing merupakan keterampilan manusia purba pada zaman dahulu. Pada saat itu manusia masih bertahan hidup dengan cara berburu. Lembing yang digunakan untuk berburu merupakan alat sederhana yang dibuat menggunakan kayu dan batu (menyerupai tombak).

Lembing tersebut membuktikan bahwa pada jaman purba telah ada pemikiran manusia untuk membuat senjatanya sendiri. Meski manusia mulai berkembang, keberadaan lempar lembing tetap ada walaupun telah muncul adanya logam untuk membuat senjata canggih seperti panah, pedang dan sebagainya. Setelah beberapa tahun kemudian, lempar lembing ini dijadikan sebagai cabang olahraga atletik. Olahraga lempar lembing merupakan olahraga melempar dengan jarak yang jauh dan harus sampai ke sasaran yang dituju.
Baca juga : Macam Macam Start Jongkok Beserta Tekniknya

Serjarah Lempar Lembing

Diera awal tahun 776 SM yaitu pada saat peradaban Yunani kuno, lempar lembing mulai diperlombakan dalam standar olimpiade. Namun pada saat itu belum ada peraturan untuk cabang olahraga ini. Kemudian setelah bekembangnya jaman, lempar lembing mulai memiliki peraturan yaitu para atlet harus melempar lembing dengan jarak yang sejauh mungkin.

Setelah itu pada tahun 1932, cabang olahraga ini kemudian diperuntukkan untuk perenpuan. Namun alat lembing yang digunakan berbeda dengan alat lembing untuk atlet laki laki. Dibawah ini terdapat beberapa jenis lembing yang digunakan:
Alat Lempar Lembing
Untuk cabang olahraga lempar lembing menggunakan alat yaitu lembing, sepatu, pakaian yang nyaman dan serbuk tangan agar tangan tidak berkeringat atau basah. Lembing tersebut memiliki bagian bagian khusus yakni mata lembing yang berasal dari logam (bentuknya runcing), tali yang melilit dilembing berguna untuk pegangan, dan tongkat yang berasal dari metal ringan.

Setelah membahas tentang sejarah singkat lempar lembing dan alat lempar lembing. Selanjutnya saya akan menjelaskan tentang pengertian lempar lembing, gaya lempar lembing dan teknik dasar lempar lembing. Berikut ulasan selengkapnya.

Apa Itu Lempar Lembing

Secara sederhana pengertian lempar lembing ialah jenis olahraga melempar alat bernama lembing. Lembing atau tombak merupakan tongkat yang panjang dan ujungnya runcing. Namun secara umum pengertian lempar lembing merupakan cabang olahraga atletik nomor lempar dimana para atlet menunjukkan kemampuannya dengan melempar lembing menggunakan gaya dan teknik dasar tertentu. Selain itu para atlet juga harus mematuhi semua peraturan perlombaan lempar lembing yang ada. Dengan begitu hasil lemparan yang dicapai akan lebih maksimal dan sejauh mungkin.

Gaya Lempar Lembing

Gaya memegang lembing dapat dibagi menjadi beberapa jenis yaitu gaya lempar lembing Amerika, Finlandia dan penjepit atau tang. Berikut penjelasannya:
Baca juga : Pengertian dan Macam Macam Cabang Atletik

Gaya Lempar Lembing Amerika

Gaya lempar lembing yang pertama ialah gaya memegang lembing secara Amerika. Gaya ini pertama kali diperkenalkan oleh atlet lembing dari Amerika. Maka dari itu namanya mejadi gaya Amerika. Gaya tersebut mulai berkembang diberbagai negara didunia. Cara memegang lembing dengan gaya Amerika yaitu memegang lembing dengan posisi jari telunjuk dan ibu jari memegang pada batas tali belakang. Kemudian tiga jari lainnya menggenggam pegangannya dengan renggang dan tidak terlalu kuat karena berguna sebagai penjaga keseimbangan ketika melakukan awalan dengan berlari.

Gaya Lempar Lembing Finlandia

Gaya lempar lembing selanjutnya ialah gaya memegang lembing secara Finlandia. Gaya ini pertama kali diperkenalkan oleh atlet lembing dari Finlandia. Cara memegang lembing dengan gaya Finlandia yaitu posisi ibu jari dengan kari tengah menggenggam pegangan bagian belakang.


Kemudian untuk jari telunjuk tetap lurus sebagai pegangan lembing dan jari jari lainnya menggenggam lembing bagian depan dengan longgar. Gaya Finlandia banyak digunakan oleh para pemula karena mudah dipraktekkan. Gaya tersebut menerapkan posisi jari telunjuk yang lurus serta jari keligking dan jari manis digunakan untuk menggenggam lembing dengan longgar.

Gaya Lempar Lembing Penjepit atau Tang

Gaya lempar lembing selanjutnya ialah gaya memegang lembing seperti penjepit atau tang. Cara memegang lembing dengan gaya penjepit yaitu dengan memposisikan jari tengah dan jari telunjuk untuk menjepit pegangan bagian belakang lembingnya. Kemudian bagian jari jari lainnya (kelingking, jari manis dan ibu jari) menggenggam pegangan lembing dengan longgar. Gaya tersebut juga banyak digunakan oleh pemula karena mudah dipraktekkan. 


Selain gaya lempar lembing diatas, masih adapula gaya lain yang digunakan dalam perlombaan lempar lembing. Namun gaya ini digunakan ketika memulai awalan pelemparan. Gaya melempar saat awalan tersebut dibagi menjadi dua jenis, yaitu:

Gaya Bertingkat (Hop Step)

Gaya lempar lembing saat melakukan awalan yang pertama ialah gaya bertingkat atau Hop Step. Berikut cara melakukan gaya bertingkat saat melakukan awalan:

  1. Awali gerakan dengan melangkahkan kaki dengan kecepatan sedang sampai tinggi, namun posisi kaki berjingkat.
  2. Gaya bertingkat biasanya disandingkan dengan gaya memegang lembing secara Finlandia ataupun Penjepit. Kemudian posisikan lembing diatas bahu dan posisinya sejajar atau lurus kedepan.
  3. Dorong lembing ke depan dan pusatkan tubuh ke lengan pembawa lembing agar saat pelemparan dapat lebih maksimal.
  4. Setelah pelemparan lembing lakukan gerakan lanjutan dengan melompatkan tubuh ke arah depan.
Gaya bertingkat atau hop step merupakan gaya lempar lembing yang digunakan untuk menghasilkan lemparan dengan arah tengah lapangan atau sejajar dengan posisi atletnya.

Gaya Menyilang (Cross Step)

Gaya lempar lembing saat melakukan awalan selanjutnya ialah gaya menyilang atau Cross Step. Gaya ini digunakan setelah atlet melakukan 2 sampai 3 langkah terakhir. Berikut cara melakukan gaya menyilang saat melakukan awalan:
  • Lakukan awalan dengan berlari, mulai dengan kecepatan sedang sampai ke kecepatan tinggi.
  • Posisiskan kaki menyilang, lalu putarkan badan dari arah kiri ke kanan sampai dengan posisi melempar.
  • Gaya menyilang ini biasanya disandingkan dengan gaya memegang lembing secara Amerika. Kemudian arahkan ujung tombak ke atas sampai membentuk sudut 45 derajat.
  • Lakukan gerakan lanjutan dengan menjatuhkan tubuh ke arah samping sesuai arah silangan kaki dan putaran tubuh.
Baca juga : Jenis Jenis Pemanasan Sebelum Olahraga Lengkap

Gaya menyilang atau cross step merupakan gaya lempar lembing yang digunakan untuk menghasilkan lemparan dengan arah samping lapangan atau tidak terlalu tengah.

Teknik Dasar Lempar Lembing

Teknik dasar lempar lembing meliputi beberapa cara penting yaitu cara memegang lembing, cara melakukan awalan, dan cara melempar lembing. Berikut penjelasan selengkapnya:

Cara Memegang Lembing

Teknik dasar lempar lembing yang pertama ialah cara melempar lembing. Cara memegang ini dapat dilakukan dengan tiga gaya pemegangan yaitu gaya Amerika, Penjepit atau tang dan gaya Finlandia. Para atlet dapat memilih gaya yang ingin digunakan. Kemudian dilanjutkan dengan teknik awalan.

Cara Melakukan Awalan

Teknik dasar lempar lembing selanjutnya ialah cara melakukan awalan. Cara melakukan awalan yang baik ialah memposisikan tubuh dalam keadaan siap. Posisi mata dan kepala yang benar saat berlari. Posisi lengan ketika membawa lembing serta gaya melempar lembing yang digunakan, baik hop step ataupun cross step.

Cara Melempar Lembing

Teknik dasar lempar lembing yang terakhir yaitu cara melempar lembing. Cara melempar lembing yang benar ialah menarik lembing ke arah samping kanan belakang dan lempar ke arah depan sekuat mungkin. Pastikan arah ujung lembing ke atas depan sampai membentuk sudut 45 derajat. Posisikan tubuh tetap rileks saat melempar lembing (mengikuti arah lemparan lembing) agar energi yang diberikan sampai ke lembing yang dilempar. Dengan begitu hasil lemparannya akan lebih jauh dan lebih maksimal.

Secara umum teknik dasar lempar lembing dapat dibagi menjadi tiga bagian yaitu teknik awalan, melempar dan teknik pasca melempar atau gerakan lanjutan setelah melempar.

Demikianlah penjelasan mengenai pengertian lempar lembing, gaya gaya lempar lembing dan teknik dasar lempar lembing. Lempar lembing merupakan cabang olahraga atletik nomor lempar menggunakan alat bernama lembing. Semoga artikel ini dapat bermanfaat. Terima kasih.

Posting Komentar untuk "Lempar Lembing (Pengertian, Gaya dan Teknik Dasar) Lengkap"