Teknik Dasar Lompat Tinggi Gaya Straddle (Guling Perut)

Teknik Dasar Lompat Tinggi Gaya Straddle (Guling Perut) - Jenis olahraga lompat tinggi gaya straddle mungkin belum familiar bagi beberapa orang. Lompat tinggi merupakan salah satu cabang olahraga atletik dalam nomor lompatan. Banyak sekali jenis olahraga yang dilombakan dalam olimpiade nasional ataupun internasional. Salah satu jenis olahraga yang pernah masuk olimpiade ialah lompat tinggi gaya guling perut.

Untuk menguasai tahapan pada teknik lompat tinggi gaya guling perut atau straddle kita perlu banyak latihan secara rutin dan serius. Pada dasarnya olahraga berguna untuk menyehatkan tubuh. Apapun jenis olahraganya apabila dilakukan dengan benar pasti memiliki manfaat yang cukup besar.

Seperti halnya jenis olahraga lain, kita akan menjumpai teknik dasar lompat tinggi gaya straddle sebagai pondasi gerakan. Straddle atau dalam bahasa indonesia artinya guling perut menjadi salah satu jenis gaya lompat tinggi yang lumayan populer. Kita benar-benar harus menguasai setiap gerakan dan tahapan sesuai prosedur dan langkah yang benar. Tujuan penguasaan teknik dasar lompat tinggi gaya straddle tak lain agar kita terhindar dari kemungkinan cidera.

Teknik Dasar Lompat Tinggi Gaya Straddle (Guling Perut)

Lompat tinggi gaya guling perut atau straddle adalah jenis gaya dalam olahraga lompat inggi yang digunakan dalam cabang perlombaan atletik. Teknik lompat tinggi gaya guling perut juga masih dipelajari di sekolah sekolah. Lompat tinggi gaya straddle memiliki perbedaan dengan jenis gaya lompat tinggi lainnya.

Letak perbedaannya berada ketika melewati daerah mistar. Keadaan tubuh ketika melewati mistar pada gaya straddle ialah tengkurap dengan kedua kaki dalam posisi kangkang atau terbuka. Adapula perbedaan lain yang terdapat dalam olahraga lompat tinggi ini yaitu pada tolakan kakinya serta posisi kaki ketika mendarat.

Lompat Tinggi Gaya Straddle

Gaya guling perut atau struddle dikenalakan pada tahun 1930 oleh Jim Stewart dari Amerika. Teknik lompat tinggi gaya guling perut mulai digunakan dalam perlombaan perlombaan. Pada tahun 1934 jenis gaya ini belum sah digunakan karena belum ada peraturan yang mengatur lompat tinggi menggunakan gaya straddle. Seiring berjalannya waktu, teknik dasar lompat tinggi gaya straddle mulai meluas dan tersebar di berbagai negara.

Tenik Awalan Gaya Straddle

Suksesnya teknik awalan lompat tinggi gaya guling perut sangat penting untuk kita capai. Mengapa demikian? Sebab keberhasilan akhir sedikit banyak dipengaruhi dari gerakan awal yang baik dan benar. Tak jarang atlet mengalami kegagalan pada saat bertumpu ataupun melayang karena teknik dasar lompat tinggi yang salah pada saat awalan.

Lalu bagaimana cara melakukan gerakan awalan lompat tinggi gaya straddle yang baik dan benar? sederhana saja. Menurut saya pribadi teknik awalan semua gaya memiliki banyak kesamaan. Apabila masih belum mengetahuinya simaklah teknik awalan gaya straddle berikut:

  1. Lakukan gerakan awal dengan kaki kanan atau kiri. 
  2. Apabila menggunakan kaki kanan maka sikap tubuh sedikit serong ke kanan.
  3. Jika menggunakan kaki kiri maka menghadap ke arah sebaliknya.

Menciptakan awalan yang baik dapat membantu lancarnya teknik tumpuan serta gerakan posisi tubuh saat melayang di udara. Oleh karenanya, lakukan teknik awalan dengan serius tanpa kesalahan sedikutpun.

Teknik Tumpuan Gaya Straddle

Bagaimana cara bertumpu gaya guling perut yang benar? pertanyaan ini sering diajukan oleh siswa. Secara garis besar, Tumpuan juga menjadi teknik dasar lompat tinggi gaya straddle yang sangat krusial. Karena pada tahap ini atlet dapat menciptakan momentum serta tolakan untuk melayang di udara.

Semakin kuat dan mantap kita bertumpu maka makin tinggi serta stabil pula lompatan yang dihasilkan. Cara melakukan tumpuan lompat tinggi sendiri sudah sering diajarkan oleh guru penjas. Selain menjelaskan secara teori, guru pasti akan mengajarkannya saat kegiatan praktikum berlangsung.

Hanya saja beberapa siswa masih kebingungan saat diminta menjelaskan teknik dasar lompat tinggi gaya straddle tahap tumpuan. Faktor penyebabnya pun mayoritas hanya karena mereka terlalu berfokus pada praktek dan mengabaikan teorinya. Maka dari itu, agar kalian memiliki pemahaman lebih dalam simaklah teknik tumpuan lompat tinggi gaya straddle berikut:

  1. Kontrol kecepatan untuk menciptakan momentum bertumpu.
  2. Lakukan gerakan menumpu dengan menggunakan kaki terdekat dengan mistar.
  3. Kalian juga bisa memakai kaki bagian dalam.
  4. Ayunkan kaki kedepan atau kebelakang secara bebas.

Setelah berhasil bertumpu, maka kalian siap melanjutkan tahapan ke teknik melayang lompat tinggi gaya guling perut. Berhubung materinya hanya sedikit maka akan saya gabungkan saja antara posisi tubuh saat melayang dan teknik pendaratan agar lebih ringkas.

Melayang dan Pendaratan Gaya Straddle

Kunci utama sekaligus ciri ciri lompat tinggi gaya straddle terlihat pada saat atlet melayang di udara. Maka dari itu, teknik melayang benar-benar harus kalian perhatikan secara seksama. Jangan sampai bagian tubuh menyentuh mistar karena bisa menyebabkan diskualifikasi.

Pada tahap ini atlet harus menjaga keseimbangan saat melewati mistar sembari menunjukan gaya guling perut yang dipakainya. Meski terkesan mudah namun tahapan ini menurut saya jadi yang paling sulit karena banyak yang akhirnya gagal. Kegagalan tersebut ditengarai karena bagian kaki menyentuh mistar, lompatan kurang tinggi, sampai teknik pendaratan yang tidak sesuai.

Jujur saja, teknik dasar lompat tinggi gaya straddle satu ini memang kurang mendapat sorotan saat di sekolah. Mengapa demikian? sebab guru sekalipun pasti akan kesulitan menjelaskan secara praktikum karena momentum yang tercipta hanya beberapa detik. Maka dari itu, sebagai siswa kita harus berinisiatif mencari teknik melayang dan pendaratan lompat tinggi gaya sraddle secara mandiri.

Beruntungnya, internet menyediakan berbagai informasi yang kita butuhkan untuk menunjang pembelajaran. Berikut cara melakukan teknik melayang dan pendaratan lompat tinggi gaya straddle :

  1. Posisikan tubuh telungkup dan sejajar mistar ketika badan berada diatas mistar. Sikap kedua kaki dibuka atau kangkang. Ayunkan kaki yang bebas dan sejajar dengan lengan maupun kepala. Turunkan kaki terlebih dahulu kemudian berguling ke arah kanan dan meluncur kebawah. 
  2. Posisi kaki ditekuk ketika badan belum melewati mistar.
  3. Sikap kaki lurus dan tangan sejajar dengan kaki kemudian badan digulingkan menjauhi mistar.
  4. Ketika kaki ditekuk, tarik paha agar menjauhi mistar sehingga membuat badan berputar ke arah kanan dan meluncur kebawah dengan menghadap ke atas.
  5. Daratkan tubuh dengan bagian punggung terlebih dahulu.
Baca juga : Teknik Melempar Bola Dengan Kedua Tangan (Throw In) Dalam Sepak Bola

Kelebihan Lompat Tinggi Gaya Straddle 

Dalam teknik lompat tinggi gaya straddle tardapat beberapa keuntungan yang diperoleh. Berikut beberapa keuntungan gaya straddle adalah:
  1. Mudah dilakukan dan tidak memerlukan banyak tenaga ketika melakukan gerakan kangkang saat melewati mistar.
  2. Berat tubuh dapat diangkat dengan segera.
  3. Dapat mengendalikan gerakan ketika melewati mistar karena pelompat melihat jarak mistarnya.
  4. Jarak yang terjadi antara mistar dengan titik tubuh relatif lebih dekat ketika badan diatas mistar dengan posisi telungkup.
Seiring perkembangan jaman teknik lompat tinggi gaya guling perut atau straddle telah bersaing dengan gaya guling sisi maupun gaya gunting. Gaya straddle ini telah berkembang pesat diberbagai dunia, termasuk Indonesia. Di luar negeri terdapat pelompat bernama P. Reavis dan C.

Dumas yang menggunakan teknik ini dalam berbagai perlombaan dengan tinggi mistar 2,15 m. Di Rusia terdapat pelompat yang memecahkan rekor melompat setinggi 2,23 m  diatas mistar. Lompat tinggi gaya straddle diduga tergolong gaya terakhir dan bertahan sampai sekarang.

Mungkin cukup sekian pembahasan tentang teknik dasar lompat tinggi gaya straddle atau guling perut yang dapat saya sampaikan. Pada dasarnya, olahraga ini memang masuk dalam kategori lu

Posting Komentar untuk "Teknik Dasar Lompat Tinggi Gaya Straddle (Guling Perut)"